Sunday, June 13, 2010

.. baby day's out...

akhirnya setelah berjuta juta tahun terlewat, saya bisa menikmati me time saya lagi. :)
dua hari libur akhir pekan kemarin saya melewatkan dengan benar benar mengikuti kaki saya melangkah.
hari pertama diisi dengan bangun siaaaaang. iyaaah, setelah beberapa hari nggak tidur2 dan sok sok an jadi wonder woman itu, badan saya memang sudah lebam lebam nggak keruan. ini alarm yang nggak pernah bisa saya lawan sejak dulu kala. saya harus tidur..

setelah bangun yang bener bener siang itu, rencana selanjutnya adalah escaping to my favorite place.. toko buku. yap akhirnya saya pun ke toko buku. dengan berbekal wajah polos kayak anak kecil ilang, pergilah saya sendirian ke toko buku.jalan termudah adalah naik trans jakarta. saya bukan orang yang suka dengan keriuhan dan keramaian bersama banyak orang. tapi entah kenapa saya selalu merasa sangat nyaman berada di tempat yang penuh dengan orang yang sama sekali tidak saya kenal. jadilah saya memasukkan kendaraan umum menjadi salah satu tempat favorit untuk mengasingkan diri. *dengan catatan kalau memang saya dapat tempat duduk ya*

pulang dari si toko buku dengan hati gundah gulana.. bagaimana tidak, lebih dari setengah hasil kerja sebulan berubah jadi tumpukan kertas yang beratnya ampun ampunan ituh. hufffttt tapi,percuma juga karena ini akan terulang dan terulang lagi. hehehe..

komedi baru dimulai di akhir hari... langit tiba tiba menjadi sangat sangat ramah dan menyapa saya dengan hujan yang amat sangat deras.. hahaha...gimana itu nggak jadi komedi, si hujan turun mulai dari perempatan mampang, tidak kurang dari 15 menit sebelum shelter terakhir saya di ragunan. yang bikin nambah miris adalah si mbak wonder woman ini kan pantang bawa payung. lhah, kan saya anti aer.. tapi masalahnya penjelmaan setengah gaji saya itu nggak anti aer. berfikir keras berfikir keras, dari pada si tumpukan buku menjelma mirip bubur gandum --maklumlah kualitas kertas buku di indonesia kan mirip banget sama oatmeal-- saya mesti mengalah sama si hujan. dengan wajah lagi lagi polos serupa anak kecil ilang nggak tau jalan, saya turun di shelter ragunan, tengak tengok kiri kanan liat hujan habis itu segera melompat masuk lagi ke bus dengan arah balik daaan...... sok polos duduk dan baca... :)

akhir cerita ini adalah setelah saya bolak balik bus koridor 6 dari ragunan sampai dukuh atas berkali kali sampai si hujan mulai kasihan pada saya dan mereda, dan itu sudah jam 7 malam.

cerita naas ini belum berakhir saat saya sadar saya sudah menghabiskan semua buku yang saya beli dan sampai di kamar kos pun, saya kembali tidak punya bacaan baru. sigh..

Thursday, June 10, 2010

...mati rasa..

banyak orang bilang, semakin lama kita menjalin hubungan dengan seseorang maupun sesuatu kita akan makin terbiasa dan makin mati rasa. iya nggak sih?
buat saya, hidup seperti mencicip makanan sambil menonton komedi. yap.. God is the greatest comedian ever. bukan berarti semua ini hanya lucu lucuan, tapi buat saya hidup akan terasa lebih menyenangkan saat kita memandangnya sebagai suatu kelucuan. pilihannya hanya senyum sampai tertawa getir. sejauh ini saya sudah cukup merasakan rasa yang aneh aneh yang membuat saya mengernyit sampai dengan tertawa dan menangis berdarah darah. hahaha,.. bukan sesuatu yang menyenangkan pastinya. tapi lumayan lah setidaknya saya menjadi tidak bosan.
begitu juga dengan hubungan, baik dengan pasangan jiwa saya yang terdahulu ( baca=kantor) maupun dengan pasangan jiwa saya selamanya (hey kamu, ini pasti kamu lah, siapa lagi *kedipkedip*).-- yah, mau gimana lagi hanya mereka berdua yang mempengaruhi hidup saya.--
mungkin memang saya jadi sangat terbiasa dengan keseharian saya bersama mereka dan membuat saya kurang menggunakan otak saya lagi karena semua adalah refleks. tapi kalau mati rasa, nggak pernah. :) mana mungkin bisa mati rasa dengan segala rupa warna dan kejutan yang ada. setiap hari bersama mereka adalah satu petualangan baru yang tidak dapat diramalkan akan seperti apa akhirnya. serupa masuk dalam permainan dengan segala rupa kejutan dan tantangan baru.


buat belahan rel saya, terima kasih untuk selalu menawarkan rasa yang baru dan mengajak saya terus belajar mencicip. mungkin rasanya tidak selalu enak dan menyenangkan, tapi saya tahu saya tidak akan pernah mati rasa padamu. :)

Wednesday, June 09, 2010

journey with no end ..

ini bukan tentang kesepakatan..tentang bagaimana sesuatu akan diselesaikan. juga bukan kesepakatan apakah ini akan terus berlanjut. ini hanya mengenai kesepahaman bahwa semua akan diusahakan dengan sekuat tenaga saat ini. Tidak perlu lagi menengok ke belakang. yang tersisa disana hanyalah godaan untuk menyesali kenapa perjalanan ini bermula. sesuatu yang tidak pernah terfikir sedikitpun selama ini. Tak perlu juga melihat terlalu jauh, itu hanya akan menyilaukan pandangan dengan imajinasi yang belum tentu mampu melengkungkan senyum yang nyata.

untuk belahan rel saya..
saya percaya kamu tetap ada disisi saya selamanya...